Karantina Pertanian Uji Standar Laksanakan Pendampingan Uji Banding Deteksi Penyakit Bawang

Cilegon (17/09) – Kementerian Pertanian menargetkan swasembada bawang putih pada tahun ini dengan target luas tanam mencapai 100 ribu hektar, sedangkan luas tanam bawang merah pada tahun 2020 mencapai 186.700 hektar. Dalam rangka peningkatan kompetensi personel dalam pengujian penyakit virus yang terbawa benih atau umbi bawang, Karantina Pertanian Uji Standar laksanakan pendampingan pada pelatihan griyaan untuk persiapan uji banding deteksi penyakit _Onion yellow dwarf virus_ (OYDV) dengan metode _Double Antibodi Sandwich Enzym-Linked Immunosorbent Essay_ (DAS-ELISA). Mengingat lalu lintas bawang tinggi di kawasan Cilegon termasuk bantuan bibit bawang putih yang banyak dikirim ke Sumatera, kami berharap dengan dilakukan pelatihan griyaan ini dapat membantu personel Laboratorium Karantina Tumbuhan dalam persiapan pelaksanaan penambahan ruang lingkup untuk pengujian OYDV”, ungkap Heppy Diati, S.P., M.P selaku Subkoordinator Karantina Tumbuhan mewakili Kepala Karantina Pertanian Cilegon saat membuka acara. Derhani L. Gaol selaku penyelia Laboratorium Virologi Karantina Pertanian Uji Standar bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 15 sampai 17 September 2021. Kegiatan ini diikuti personel laboratorium Analis dan Pemeriksa Tumbuhan Karantina Pertanian Cilegon.