Bekasi (12/10) – Karantina Pertanian Uji Standar (BBUSKP) mengirimkan tim untuk memaparkan hasil analisis risiko terkait atypical Bovine Spongiform Enchephalopathy (BSE) melalui importasi daging sapi beku asal Brasil.
Paparan dilaksanakan pada Workshop Analisis Risiko HPHK TA. 2021 di Karantina Uji Terap (BUTTMKP), Selasa – Kamis (12-14 Oktober 2021).
Dr. drh. Melani Wahyu M.Si., selaku ketua tim menyampaikan, “Analisis risiko ini kami susun terkait adanya temuan kasus atypical BSE di Brasil pada September 2021 lalu.”
Secara terpisah Kepala BBUSKP drh. Sriyanto, M.Si., Ph.D. menyampaikan, “Hasil analisis risiko yang disusun tim akan dipaparkan di workshop untuk kemudian dikaji bersama narasumber dan reviewer. Harapannya ini dapat menjadi masukan ke Pusat Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani Barantan.”
Berbeda dengan BSE klasikal (Type-C BSE), selama ini belum ada laporan kejadian transmisi atypical BSE ke manusia. Transmisi sementara hanya dilaporkan pada tingkat eksperimental di hewan coba seperti sapi, kambing, hamster, dan mencit. Untuk itu diperlukan kajian lebih mendalam terkait potensi risiko tersebut.