Jaga Pangan Jaga Masa Depan, Jadi Topik Apel Pagi

Jakarta (25/07) — Dalam rangka meningkatkan rasa bangga dan cinta tanah air, pengabdian, tanggung jawab dan disiplin sebagai Aparatur Sipil Negara, seluruh jajaran pegawai Karantina Pertanian Uji Standar (BBUSKP) kembali mengikuti Apel Senin Pagi yang rutin diselenggarakan secara daring oleh Kementerian Pertanian.
Pembina Apel, Suprodjo Wibowo, Sekretaris Inspektorat Jenderal, Kementerian Pertanian menyoroti keberhasilan Indonesia menjaga ketersediaan pangan ditengah pandemi covid yang sudah berjalan selama 2,5 tahun.
“Sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian, mari bersama-sama saling bahu membahu dengan Kementerian lain menjaga ketersediaan pangan, baik produk lokal maupun komoditas tertentu sebagai subtitusi impor,” ujar Suprodjo.
Inspektorat Jendral selaku unit pengawasan internal memiliki peran penting dalam menjaga kualitas pembangunan pertanian agar tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran. Selain itu, Inspektorat Jendral juga mengawal masing-masing mitra, seperti: mengawal pemberian bantuan benih, pemberian bantuan pupuk, penanganan wabah PMK.
Inspektorat Jenderal melakukan pengawalan terutama di Propinsi Sulawalesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan rencana berikutnya di Kalimantan Barat, serta di wilayah lain untuk memastikan ketersediaann pangan dapat terpenuhi. “Hal ini merupakan implementasi dari strategi untuk mencapai kebijakan Jaga Pangan Jaga Masa Depan, yaitu konsolidasi, optimalisasi, dan juga pemulihan kepercayaan masyarakat,” lanjut Suprodjo.
Menutup amanatnya, Suprodjo menegaskan kembali bahwa jajaran Kementan harus bekerjasama dan berkomitmen agar dapat mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, modern, serta menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.