(10/03) Karantina Pertanian Uji Standar menghadiri bimbingan teknis yang diselenggarakan Karantina Pertanian Kupang. Bimbingan teknis kali ini dalam rangka mendorong Karantina Pertanian Kupang agar mampu melaksanakan pengujian khususnya deteksi _African Swine Fever_ (ASF) dengan metode _Real-time_ PCR (qPCR).Syahdu, Subkoordinator Karantina Hewan Kupang menyampaikan, “Dalam waktu dekat, Dinas Peternakan Provinsi NTT akan melakukan _restocking_ babi. Karantina harus mampu memastikan babi dalam kondisi sehat dan bebas dari ASF.””Gejala ASF kadang mirip dengan penyakit babi lainnya. Sehingga dalam peneguhan diagnosis ASF diperlukan pemeriksaan laboratorik seperti _Real Time_ PCR,” terang Mochammad Nova, Dokter Hewan Karantina Uji Standar.Pada kesempatan yang sama, Fidyah Fitrawati, Dokter Hewan Karantina Uji Standar juga memaparkan pengujian serologis _Rose Bengal Test_ untuk deteksi _Brucellosis_ dan pengujian deteksi _Trypanosoma_ spp menggunakan preparat ulas darah.Peserta juga berkesempatan melakukan praktikum tahapan _Real Time_ PCR dan serologis. Rencananya, bimtek akan berlangsung selama empat hari pada Rabu hingga Sabtu (09-12/03).