Jakarta (20/06) – Sriyanto, Kepala Karantina Pertanian Uji Standar (BBUSKP), dan Risma JP Silitonga, Koordinator Pelayanan Pengujian, menerima lawatan 46 orang mahasiswa dari Sekolah Vokasi IPB – Prodi Paramedik Veteriner ke BBUSKP.
Lawatan dilakukan dalam rangka untuk mengenal dan memperoleh informasi pengujian deteksi hama penyakit hewan karantina dan pengujian keamanan pangan serta menambah wawasan dan ilmu terkait penyelenggaraan perkarantinaan dan pelayanan pengujian laboratorium karantina di Indonesia.
“Perkarantinaan merupakan hal penting yang mendapatkan atensi dari negara, sehingga lahirlah UU No. 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan. Laboratorium karantina pertanian secara umum, berperan dalam mendeteksi HPH/HPHK, OPT/OPTK terhadap media pembawa yang dilalulintaskan, melakukan uji cemaran mikroba, kimia, pangan dan pakan, dan pemenuhan persyaratan ekspor komoditas pertanian Indonesia di pasar global,” jelas Sriyanto dalam sambutan hangatnya di Ruang Seminar BBUSKP.
Risma memaparkan mengenai tugas dan peran BBUSKP yakni melakukan pelayanan uji standar terkait pengembangan metode pengujian laboratorium karantina pertanian, uji rujukan, uji konfirmasi, uji banding, uji profisiensi dan penyelenggaraan bimbingan teknis bagi seluruh personel laboratorium lingkup Badan Karantina Pertanian.
“Terima kasih kepada BBUSKP atas sambutan hangat kunjungan studi kami untuk mempelajari ilmu dan pengetahuan tentang perkarantinaan dan pengujian laboratorium. Kami juga berharap semoga melalui kunjungan studi ini, para mahasiswa dapat mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dari BBUSKP untuk bekal ketika memasuki dunia praktisi nanti,” ujar Tetty B Siagian, dosen pendamping mahasiswa.
Paparan materi juga dilakukan secara rinci terkait tugas dan peran profesi Paramedik Karantina Hewan serta prosedur penerimaan PNS dan PPPK di lingkup Kementerian Pertanian oleh Marjono selaku Paramedik Karantina Hewan Penyelia BBUSKP yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Paramedik Karantina Hewan Indonesia (IPKHI). Kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan mahasiswa ke laboratorium karantina hewan dan keamanan hayati hewani BBUSKP.
